Pendakian Bukit Giyanti

Minggu, 22 Januari 2017 

Adventure in Giyanti

  

     Pendakian gunung menjadi hobi yang lagi nge hitz.Biasanya para pendaki terinspirasi oleh beberapa film ber-genre paetualangan.Namun untuk melakukan perjalanan mendaki gunung yang cukup tinggi perlu persiapan yang cukup banyak.Tetapi jangan khawatir,sebagai pemula kita tidak perlu melakukan hal tersebut.Yang harus kita lakuakn yaitu dengan berlatih mendaki gunung yang masih terbilang mini/bukit.

     
        Salah satu yang menjadi ajang destinasi/latihan diwilayah Magelang yaitu Bukit Giyanti.Bukit Giyanti terletak di Provinsi Jawa Tengah.Tepatnya di Desa Pasangsari Kec. Windusari Kab. Magelang.Temapt ini cocok untuk refreshing karana keadaannya masih alami.

                 

                                                                              VIEW BUKIT GIYANTI

   
       Kami akan bercerita mengenai pengalaman kami mendaki Gunung Giyanti.Kami berangkat sekitar pukul 08.30 WIB.Sesuai janji kami berkumpul di dekat SPBU Bandongan.Setelah semua berkumpul kami langsung berangkat menuju tujuan,yaitu Gunung Giyanti.Setelah sampai di basecamp kami menitipkan motor kami disana dengan tarif Rp.2000,00 .Kami mulai mendaki sekitar pukul 09.00 WIB.Kami menganjurkan agar pendaki menggunakan sepatu,karena jalurnya cukup ekstrim.Jalurnya licin karena belum diberi batu dan tangga.

                                                       
                                                  TREK BUKIT GIYANTI

Tak perlu waktu lama untuk menyelesaikan pendakian kira-kira 45 menit sampai finish.

                                           PLAKAT MENUJU PUNCAK

 

     Ketika sampai diatas bukit kami istirahat sejenak.Diasana terdapat warung yang menyediakan berbagai makanan dan minuman.Dari bukit ini tampak hamparan pemandangan indah dengan batas Gunung Telomoyo, Merbabu dan Merapi di kejauhan. Belum lagi di lokasi ini pengunjung disuguhi kesegaran naungan pohon damar serta pohon pinus.Saya pun tidak lupa meluangkan waku untuk berfoto.

      

  

        Di puncak Bukit Giyanti terdapat makam tiga ulama penyebar agama Islam.Yakni Syekh Baha'uddin,Kiai Raden Makno,dan Kiai Kudi.Untuk menghormati tiga ulama tersebut,setiap Kamis pada akhir tahun,Minggu terakhir diadakan acara haul.

     Acara ini diikuti oleh warga Desa Pasangsari serta peziarah dari berbagai wilayah sekitar Windusari.Sehingga tempat ini makin ramai dikunjungi peziarah.adaa juga zcara pengajian akbar,hal ini untuk meneguhkan Bukit Giyanti sebagai objek wisata religi.Jalur menuju lokasi berupa jalan setapak,sebagian jalan disemen.Sehingga menunut kehati-hatian para pengunjung/peziarah,terlebih pada musim penghujan harus ekstra hati-hati.Sayangnya hingga saat ini belum ada perhatian dari pemerintah untuk perbaikan perjalanan menuju lokasi.